Brilliantpare.com – Menjadi populer dan terkenal pastinya tidak terlepas dari desas-desus dan informasi-informasi hoax yang beredar luas. Begitu pula dengan Kampung Inggris di Pare yang terkenal dengan lembaga kursus Bahasa Inggris nya ini.
Saking terkenalnya, banyak informasi yang SALAH tentang Kampung Inggris ini. Justru informasi yang salah (mitos) ini ternyata malah melekat di anggapan masyarakat tentang Kampung Inggris. Entah darimana asal muasal informasi salah tersebut beredar? Maka jangan sampai kamu kecewa! Baca dulu 5 mitos tentang Kampung Inggris berikut ini :
1. Penduduk lokal bicara Bahasa Inggris
Kesalahan pertama adalah anggapan bahwa di Kampung Inggris Pare semua orang bahkan penduduk lokal yang tinggal di sekitaran Kampung Inggris Pare mampu berbicara Bahasa Inggris.
Mulai dari tukang cilok, abang ojek, ibu ibu warung, semua bicara dengan Bahasa Inggris. Namun faktanya, penduduk lokal asli Pare tetap menggunakan Bahasa Indonesia, malahan Bahasa Jawa kental khas Pare, Kediri hehe.
Lalu percuma dong ke Kampung Inggris? Gaada atmosfir Inggris-Inggris nya!
Engga dooongg… Kampung Inggris memiliki ciri khasnya sendiri, kalian ga perlu khawatir kalo ibu – ibu bahkan penduduk asli sana tidak bicara Bahasa Inggris. Kalian bisa ciptakan sendiri suasana Inggris bersama teman-teman kursus kalian.
Karena setiap lembaga kursus di Kampung Inggris mewajibkan kalian untuk selalu Speak English di kelas dan di lingkungan lembaga kursus. Apalagi kalau kalian ikut program CAMP, alias tinggal di asrama lembaga kursusnya. Kalian wajib banget pakai Bahasa Inggris sepanjang hari, kalau tidak kalian bisa kena denda lhoooo!
2. Kampung Inggris adalah 1 lembaga kursus
Kesalahan kedua adalah menganggap Kampung Inggris satu lembaga kursus, padahal Kampung Inggris hanyalah sebutan untuk area belajar Bahasa Inggris. Mengapa bisa disebut Kampung Inggris? Karena terdapat kurang lebih 250 lembaga kursus disana.
Beberapa lembaga kursus terbentang di sekitar jalan anyelir, aster, brawijaya dan flamboyan. Lembaga kursus ini memiliki fasilitas, kualitas dan program belajar yang berbeda-beda. Namun untuk periode belajar rata-rata dibuka setiap periode tanggal 10 dan 25 setiap bulan nya.
So, buat kalian yang punya rencana untuk pergi ke Kampung Inggris Pare jangan lupa cari informasi sebanyak-banyaknya tentang lembaga kursus yang kamu butuhkan yaa …
[artikel number=3 tag=”fakta” ]
3. Kampung Inggris berada di pedalaman
Yang namanya kampung pasti identik dengan pedalaman, sawah, susah sinyal, jauh dari jalan utama, gaada minimarket, pokoknya kampung banget deh!
Namun lain halnya dengan Kampung Inggris. Meskipun namanya Kampung Inggris, tapi disini sudah modern juga lho… justru akses kemana-mana sangat mudah karena dekat dengan jalan besar dan dekat juga dengan fasilitas umum seperti Rumah Sakit, Taman Kilisuci dan Stadion Candra Bhirawa.
Buat kalian yang cari ATM pun sudah banyak di Kampung Inggris, jadi bawa uang secukupnya saja. Sisanya kalian bisa tarik deh di ATM.
4. Kegiatan di Kampung Inggris hanya belajar !
Siapa bilang di Kampung Inggris kegiatannya hanya belajar ? sekalipun belajar, metode pembelajaran di kebanyakan lembaga kursus di Kampung Inggris itu asik-asik kok! Kita ngga akan berasa deh kalo lagi belajar.
Dan pada saat weekend kalian juga bisa lho mengunjungi tempat – tempat yang dekat dengan kota Pare, Kediri. Biasanya pada saat weekend kalian bisa janjian dengan teman kursus kalian untuk pergi ke Gumul, Bromo, Gn. Kelud atau bahkan ke Bali.
Kampung Inggris Pare juga surganya kuliner lho.. di sekitaran jalan Brawijaya dan jalan Anyelir banyak sekali pedagang-pedagang bahkan café-café yang bisa buat nongkrong atau study club sama teman-temanmu
Brilliant English Course: Buka Setiap Hari kecuali Hari Kiamat
5. Tempat ajaib yang bisa buat kita pintar Bahasa Inggris
Terakhir, banyak yang beranggapan bahwa Kampung Inggris membuat kita bisa langsung lancar Bahasa Inggris. Nyatanya semua adalah tergantung dari bagaimana kalian belajar, berapa lama periode kalian belajar di Kampung Inggris, dan seberapa kuat tekad kalian untuk menguasai Bahasa Inggris.
Semua kembali lagi kepada proses, tidak ada sesuatu apapun yang diraih secara instan. Semua butuh usaha, kesungguhan, dan do’a. Kuncinya adalah jangan pernah berputus asa , karena kita tidak pernah tau usaha yang mana yang akan membuahkan hasil.
Nah, itu dia beberapa mitos tentang Kampung Inggris yang banyak beredar luas di masyarakat dan membuat anggapan-anggapan yang kurang benar. Penulis berharap semoga kita selalu menjadi pribadi yang gemar membaca dan terhindar dari informasi – informasi yang tidak benar.